Minggu, 12 Mei 2019

Novel Kage no Jitsuryokusha ni Naritakute! Bahasa Indonesia - Chapter 170 : “ Mempertimbangkan Pergantian Figuran “

Chapter 170 : “ Mempertimbangkan Pergantian Figuran “



Aku merasakan kehadiran pagi yang baru dan keluar dari tenda.



Sisa-sisa pesta semalam masih tersisa.



Aku tidak berpikir bahwa akan ada pesta selamat datang. Aku bisa minum sake dan makan daging sepuasnya. Semua orang sangat bersemangat maksimum. Aku secara diam-diam menjilat kepada Quinton.



"Apa kau sudah bangun, Bocah. "



"Oh, terima kasih."



Aku menghentikan pekerjaanku dan berbicara dengan seorang Ossan yang telah menjual ladangnya dan keluar dari dalam tenda.



"Sepertinya misi akan dimulai hari ini. Tolong gunakan perlengkapanmu dengan benar."



"Oh, itu benar juga."



Dalam kalimat pertama dengan melampirkan "Oh!" itu akan membuatnya terlihat seperti figuran yang sesungguhnya.



Sebenarnya, kemarin, box perlengkapan  yang berisi tombak dan armor diberikan kepada mereka yang tidak memilikinya. Semuanya adalah barang bekas. Yah, mau bagaimana lagi.



Armor kulit itu ringan dan tipis dan mudah untuk bergerak. Bagiku itu hanyalah pengganggu, tetapi aku ingin tahu, apakah ini bisa melindungi orang yang memakainya, aku meragukan hal itu.



Tombaknya adalah tombak biasa. Tidak seperti pedang yang membutuhkan keterampilan, siapa pun bisa melakukannya jika hanya menusukannya. Sebenarnya Ini adalah senjata terfavorit dan sepertinya sedikit mirip prajurit sungguhan.



Dengan bunyi gemerisik, Aku yang telah dilengkapi dengan armor kulit dan tombak biasa – fufufu,  tidak peduli siapapun yang melihatnya, aku adalah seorang figuran dari pasukan prajurit.



"Kamu terlihat cocok memakainya."



"Oh, tidak, tidak mungkin"



"Lakukanlah yang terbaik, bocah!"



"Oh, terima kasih."



Kalimat-kalimat itu dikeluarkan dari pria yang menjual lahannya dan pria yang mencari istri berkualitas. Mereka memakai perlengkapan yang sama denganku, tetapi mereka lebih mirip bandit daripada prajurit. Aku terkejut saat mereka bilang perlengkapan ini kuat.



"Yah, kalau itu menjadi berbahaya, kami akan melindungimu, jadi santai saja."



"Jika nanti kita akan berangkat, biarkan aku yang membawa barang bawaanmu. Walaupun terlihat seperti ini, aku adalah orang terkuat di desa."



"Jika ada apa-apa beritahu aku, aku pernah menghajar babi hutan dengan tangan kosong"



Para om-om yang sedang pamer akan kekuatannya.



Telah diputuskan kemarin bahwa itu adalah om-om yang ketat tapi baik yang tampaknya bertindak sebagai pemimpin regu yang berisi empat orang termasuk aku.



"Oh, terima kasih! Terima kasih atas pengertiannya!"



"Oh, benar? Sebenarnya bahuku sedikit kaku ... "



Bahkan, aku tahu dengan sekilas pandang bahwa bahunya sedikit lamban dan kaku. Aku pandai memijat. Aku bangga dengan pengetahuanku tentang tubuh manusia. Aku mengerti cara menghancurkannya, dan aku juga tahu bagaimana menyembuhkannya.



Aku menyentuh pundak pria yang duduk itu untuk memeriksa tulang dan ototnya. Penyebabnya adalah otot-otot di sekitar bisepnya yang kaku dan tulang belakang yang tergeser.



Aku menggunakan lenganku untuk menggerakkan tulang dan melemaskan otot-ototnya. Karena ada batas jika hanya melakukan ini, aku menyuntikkan kekuatan sihir secara diam-diam, dan selanjutnya melonggarkan pelepasan otot-ototnya dan menyesuaikan tulang belakangnya.



Yosh, sempurna!



"Lu-luar biasa! Bahuku ringan seperti bulu! Oh~o~o, apa-apaan ini! ? "



Seorang om-om memutar bahunya dengan bunyi ‘bungbung’ dengan senyum yang lebar.



Hebat kan, itu adalah eksperimen yang telah kulakukan dengan Nee-chan dan rombongan Alfa dan yang lainnya.



"Oh, serius! Sebenarnya leherku juga sakit ..."



"Aku juga merasakan sakit di pinggul belakangan ini, bisakah aku minta tolong?"



"Oh, serahkan padaku."



Aku juga melakukan perawatan kepada kedua om-om lainnya. Ini mungkin keterampilan yang bagus sebagai ahli fisika atau pijat atau bahkan dokter. Kekuatan dibalik bayang-bayang juga harus tahu dengan obat-obatan.



"Luar biasa! Rasanya seperti aku bisa terbang di langit!"



"Rasanya aku bahkan bisa berhadapan langsung dengan 100 orang sekaligus!"



Syukurlah mereka senang.



Manusia dikatakan adalah makhluk hidup yang merasakan sukacita saat seseorang juga bahagia. Sukacita itu menular.



Begitu ya, sebenarnya aku ingin kesenangan secara langsung.



"Kalian, waktunya berangkat !! Kemas barang-barangmu dan berbarislah!"



Quinton memberi perintah. Dan konvoi kami dimulai.


.............................


Pada siang hari, aku beristirahat selama satu jam, dan sisa hari itu digunakan untuk berjalan.



Dibandingkan dengan orang Jepang modern, mereka semua kuat secara fisik, tetapi ini masih terlalu sulit bagi mereka. Pada awalnya aku pikir ini merupakan hal yang baik karna ada pesta penyambutannya tetapi sejak hari pertama sudah begini, sebenarnya ini cukup hitam ... Tidak, Seorang figuran harus tetap berjalan tanpa berpikir.



Mengalir mengikuti arus tanpa melakukan perlawanan, itu adalah jalan hidup seorang figuran.



Namun, aku bisa melihat wajah kelelahan di sekitarku.



Hari sudah mulai gelap dan sepertinya akan masuk ke dalam hutan, Tidak akan mengherankan jika ada yang akan berhenti sebentar lagi. Mungkin kami sudah berjalan lebih dari 50 kilometer.



Alasannya mengapa belum ada yang berhenti atau menyerah sejauh iniMungkin karena pasukan ini memiliki semangat yang tinggi. Menghasilkan banyak uang, pesta penyambutan tadi malam dan hal-hal lainnya.



Mereka belum pernah dilatih dengan benar, mau dilihat darimanapun ini adalah pasukan yang dikumpulkan secara dadakan, tetapi jika hanya ada satu poin yang bagus, itu adalah semangat mereka.



Tetapi bahkan dengan semangat yang tinggi, tubuh memiliki batasan. Penting untuk termotivasi dalam segala hal, tetapi jika hanya motivasi saja, itu takkan cukup.



Ketika aku memikirkan hal itu, pasukan berhenti.



"Jangan membuat api dan membuat suara keras disini"



Goldoh memberikan instruksi dan berjalan pergi lagi.



Sangat menyenangkan melihat bulan bersinar malam ini. Cahaya datang dari celah-celah pohon.



Kami berjalan melewati hutan sebentar, mengandalkan sedikit pencahayaan.



"Beristirahat sejenak di sini"



Semua orang duduk seperti akan jatuh dan bernafas lega.



"Tapi jangan membuat suara keras. Bahasa isyarat juga dilarang. Jangan gunakan api juga. "



"Goldoh-san, tapi jika kita tidak menggunakan api, maka makan- ..."



"Tidak ada makanan malam ini"



"Ee?"



"Ini dekat dengan kastil Pangeran Ragitta. Menunggu para penjaga di kastil tidur dan menyerang di malam hari "



Semua orang tidak berbicara, tetapi udara yang penuh ketegangan ditransmisikan.



"Jangan khawatir. Aku tahu kalian gelisah, tapi ini adalah pertarungan yang bisa dimenangkan."


Goldoh tertawa untuk meyakinkan semua orang dan mulai berbicara tentang rincian operasinya.








11 komentar:

  1. Akhirnya bisa baca
    Mantap min
    Semangat buat up lagi

    BalasHapus
  2. Nex min semoga blogg aslinya bisa cepet bener 👍👍👍👍👍

    Ttd saya😋😋

    BalasHapus
  3. :v yang penting doannya biar ane bisa semangat lagi

    BalasHapus
  4. く__,.ヘヽ.    / ,ー、 〉
         \ ', !-─‐-i / /´
          /`ー'    L//`ヽ、
         /  /,  /|  ,  ,    ',
       イ  / /-‐/ i L_ ハ ヽ!  i
        レ ヘ 7イ`ト  レ'ァ-ト、!ハ|  |
         !,/7 '0'   ´0iソ|   |   
         |.从"  _   ,,,, / |./   |
         レ'| i>.、,,__ _,.イ /  .i  |
          レ'| | / k_7_/レ'ヽ, ハ. |
           | |/i 〈|/  i ,.ヘ | i |
          .|/ / i:   ヘ!  \ |
            kヽ>、ハ   _,.ヘ、   /、!
           !'〈//`T´', \ `'7'ーr'
           レ'ヽL__|___i,___,ンレ|ノ
             ト-,/ |___./
             'ー'  !_,.:
    Thank chapter min :)

    BalasHapus
  5. Ditunngu volume sebelumnya

    BalasHapus
  6. Nih orang-orang pantes jadi Figuran sejati

    BalasHapus